Pewaris Istana Kemaafan


Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Sahabat Fillah blogger bengkel diri yang mencintai dan Insya Allah dicintai Allah SWT, Alhamdulillah kita kembali bersua dengan DzulHijjah mohon maaf lahir dan batin yaa, met lebaran😄😄 Semoga Allah menerima amal baik kita, semoga kita selalu berada dalam lindungan-Nya dan semoga pandemi ini segera berakhir, Aamiin Ya Rabbna...

Ketika Allah menggelar pengadilan-Nya, maka ada satu keadaan yang umumnya adalah setiap orang yang menggugat akan diberikan hak oleh Allah untuk mengambil pahala amal sholih dari orang yang digugatnya atau kalau pahala amal sholih orang itu habis bahkan dia bisa menyumbangkan dosanya kepada orang yang telah mendzoliminya dikehidupan dunia, mengambil haknya, menjatuhkan kehormatannya atau berbagai dosa lain yang terkait dengan hubungan sesama manusia.

Akan tetapi akan ada satu golongan orang yang akan dibela oleh Allah SWT pada hari pengadilan itu, diceritakan dalam satu kisah yang terdapat dalam sebuah hadist diriwayatkan Imam Ath Thabrani dan Imam Al Baihaqi seseorang diakhirat kelak menggugat saudaranya didepan pengadilan Allah SWT, sipenggugat dengan semangat mengatakan Ya Rabbi, dia didunia melanggar kehormatan ku ini, merugikanku ini, mendzolimiku ini, menyakitiku ini.

Maka yang digugat tertunduk.

Akan tetapi Allah SWT kemudian berfirman kepada orang yang menggugat "angkat kepalamu ya fulan"

Ketika orang yang menggugat mengangkat kepalanya keatas dia melihat sebuah istana yang sangat megah, sangat indah, terbuat dari  permata dan marjan yang berkilau kemilau dengan tanah-tanah berkilau terbentang dihadapannya dan taman taman surga yang pepohonannya dari emas begitu berkilauan dan buah buahannya dari batu berharga yang sangat indah, air sungai-sungai yang mengalir dibawahnya dengan berbagai warna dan rasa, lalu dia berkata “sangat menakjubkan istana ini, untuk Nabi siapakah istana ini ya Rabbi?

Allah berfirman "Istana ini bukan hanya untuk nabi-nabi"

Maka dia melanjutkan pertanyaaannya kalau begitu untuk orang siddiq mana yang punya istana seperti ini Ya Rabbi?

Allah berfirman "bukan untuk orang siddiq saja"

Lalu dia kembali berkata kalau begitu ini istana milik orang syahid yang mana Rabbi?
Allah berfirman "bukan juga untuk orang yang syahid"

Dia kemudian mengatakan lalu untuk siapa Ya Rabbi?

Allah berfirman "bagi siapapun yang bisa membayar harganya"

Orang itu bertanya lagi berapa harganya Ya Rabbi?

Allah berfirman "kalau engkau maafkan saudaramu itu maka bagimu istana ini"

Lalu orang itu berkata sudah saya maafkan dia Ya Rabbi, sudah saya maafkan”

Lalu Allah mengangkat orang yang memaafkan ini keistana agung itu, sedangkan saudaranya yang digugat telah bernafas lega Allah angkat ke istana yang ada diseberangnya mereka berhadap-hadapan dengan penuh persaudaraan.

Kenapa?

Ada sejenis manusia yang Allah dalam pengadilan ketika dia digugat oleh orang lain Allah SWT bukan hanya menjadi Hakim tetapi bahkan menjadi Pembelanya yang menawarkan sebuah istana yang sangat indah kepada orang yang telah menggugatnya, barangkali alasannya dijelaskan oleh beberapa ulama karena :
Pertama, Orang ini adalah orang yang menolong agama Allah dan orang yang meneguhkan telapak kakinya yang apabila dia terhalang menuju surga maka Allah membelanya untuk memudahkan jalannya menuju surga. Kalau ada yang mau menariknya untuk suatu kesalahan menjadi keneraka maka Allah membtalkan hal itu, menolongnya meneguhkan telapak kakinya

Kedua, Mereka adalah orang yang bersaudara karena Allah, kesalahan yang ada diantara mereka, dendam, rasa tidak enak dicabut oleh Allah, firman Allah dalam QS Al Hijr 47  “Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang ada dalam hati mereka, mereka merasa bersaudara, duduk berhadap-hadapan diatas dipan-dipan”

Marilah kita menjadi pewaris istana kemaafan didalam surga ini dengan memaafkan sejak didunia untuk mendamaikan hati kita dan memaafkan untuk kemudian menjadikan kita bersaudara sejati diakhirat nanti.

Disampaikan Oleh Ust Salim A.Fillah

Komentar

  1. MasyaAllah betapa agungnya Balasan bagi orang yg memaafkan

    BalasHapus
  2. Perkara susah tapi jika bisa melakukannya maka ganjarannya jg subhanallah ya mba :"

    BalasHapus
  3. Masyaa Allah merinding mbaa, semoga kita termsuk golongan tersebut yaa.. Thanks for sharing

    BalasHapus
  4. Memaafkan memang tdk mudah, tpi insya Allah lebih berkah apalagi mendapat balasan macam ini ya mba

    BalasHapus
  5. MasyaAllah semoga kita dimudahkan untuk menjadi seorang pemaaf. Aamin..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Tertinggal Bukan Pemenang

Penghambat Kebahagiaan

Kenangan Dalam Lembaran Kertas